Tidak terasa sudah hampir sebulan untuk pertama kalinya dalam hidupku aku coba pakai skincare dengan ingredients retinol di usia early 20 tahun. It's that such a big deal ? Menurutku pribadi Iya, kenapa ? Karena sebenarnya retinol ditujukan untuk mereka yang sudah berusia dewasa atau lanjut, dan mempunyai problem-problem usia dewasa. Seperti, kerutan halus, dan bekas sun spot.

"Kalau memang produk tersebut ditunjukan untuk usia lanjut, kenapa kamu pakai product dengan ingredients itu ? Apa yang bikin ingredient itu menarik ?" 

Nah sebelum nanti kita bahasa tentang produk retinol yang lagi aku pakai, alangkah baiknya kita tau dulu tentang retinol atau retinoid ini. Cara kerjanya bagaimana. Tips and trick apa aja yang harus kita ketahui.

Retinol atau retinoid ini adalah turunan dari Vitamin A, di mana Vitamin A ini bagus untuk anti aging. Bahkan retinol atau retinoid ini dijuluki "Good of Anti Aging". Nah karena ingredients ini bagus untuk anti aging sudah barang tentu fungsinya juga ditujukan kepada mereka yang sudah berusia dewasa atau lanjut dengan skin problemnya, yaitu membantu : 

Siapa sih yang kiranya yang boleh pakai ingredients ini ? Dari yang aku baca ingredients kebanyakan menunjukan bahwa ingredients ini ditujukan kepada mereka yang usianya latest 20 or early 30 tahun atau mereka yang membutuhkan ingredients ini untuk improve kekurangan yang dimiliki oleh kulitnya. 

Nah balik lagi ke pertanyaan di awal "Kenapa ingredients retinol ini tiba-tiba booming banget dan banyak dari mereka yang dibawah umur 30 tahun sudah pakai ingredients ini ?" Jawabannya adalah karena fungsi dari retinol yaitu menyamarkan noda gelap dan membantu kulit tampak lebih cerah itulah yang menjadi daya tarik. Kalau di Indonesia sendiri retinol emang lagi booming banget untuk saat ini karena secara bersamaan ada sih selang waktu dikit doang dua lokal brand Indonesia yaitu Somethinc dan Avoskin Beauty mengeluarkan product dengan ingredients retinol. Silahkan cek dimasing-masing instagram atau website mereka untuk ketarangan lebih lanjut. 

Menurutku sendiri ingredients retinol ini bisa kalian gunakan saat usia kalia sudah kepala dua. Boleh early or middle 20 year. Asal kalian sudah punya basic skincare yang matang, rajin pakai sunscreen dan reapply sunscreen. Dan tentunya sudah punya ilmu yang kuat tentang retinol. 

Dari tadi aku nulisnya retinol atau retinoid, sebenarnya ini sama apa beda sih ? Sebenarnya keduanya ini sama tapi juga ada bedanya. Kok bisa ? 

• Retinol → ini ditujukan untuk produk yang Over The Counter (OTC) atau yang mudah ditemukan di toko. Biasanya jenis retinol yang digunakan adalah Retinyl Esters, Retinol, Retinaldehyde, dan Adapalene (sebenernya ini hanya bisa dibeli dengan resep saja, tapi sekarang menjadi salah satu ingredients yang tersedia di toko biasanya digunakan sebagai treatment untuk acne) 
• Retinoid → prescription only atau hanya bisa dibeli dengan menggunakan resep dokter dan penggunaannya juga diawasi oleh dokter. Yang digunakan biasanya adalah Tretinoin (Retinoic Acid), Isotretinoin (Synthetic Retinoic Acid), dan Tazarotan. 

Kalau kamu mau coba pakai produk dengan ingredients retinol kamu harus tau tips and trick pemakaian retinol, karena pemakaian retinol sangat tricky : 

• Mulai pelan-pelan 

Pemakaian retinol untuk pertama kali baiknya dengan percentage yang kecil terlebih dahulu, cari tau berapa persen kandungan retinol dari produk yang bakalan kamu coba. Tapi ada produk yang menyertakan keterangan tersebut namun ada juga yang tidak menyertakan, jangan patah semangat kalau tidak ada keterangannya coba tanya langsung ke brand nya bisa lewat DM ataupun email. Tapi yang sopan ya. Percentage terkecil dari product retinol adalah 0,1%, tapi walaupun kecil product tersebut akan tetap efektif loh. 

Kalau kamu juga baru dalam hal retinol, kamu juga harus concern terhadap jumlah pemakaiannya. Jangan langsung pakai produk dengan ingredients retinol setiap hari, because retinol can initially cause redness and irritation. Jadi sebaiknya untuk penggunaan awal 2-3x seminggu, if your skin tolerate it kalian bisa menambah jumlah pemakaian jadi setiap hari. 

• Pakai skincare yang bersifat buffer (hydrating) terlebih dahulu 

Hal ini bertujuan untuk menghindari kontak langsung dengan retinol, mengingat bahwasanya retinol memiliki sifat agak bikin kering kulit. Jadi sebisa mungkin di awal pemakaian retinol pakai hydrating toner yang nampol. Setelahnya pun kamu juga harus pakai pelembap yang cukup melebapkan kulit juga kalau dirasa kurang lembap.

• Coba satu jenis produk dalam satu periode, jangan langsung dicobain semua 

Kalau kamu punya product baru rasanya pasti langsung cobain ya kan ? Nah kalau kamu punya product baru dalam satu waktu dan salah satunya adalah product retinol. Pakainya gantian yaa, jangan barengan. Biar tau efek dari masing-masing product, nanti kalau dipakai barengan dan ternyata breakout kan kita nggak tau mana yang bikin breakout ya kan ? Jadi sabar satu persatu. 

Kalau bisa juga hindari dengan produk exfoliant dan Vitamin C, takutnya waktu kamu pakai produk ini secara bersamaan malah bikin kulit tambah kering. 

• JANGAN PERNAH SKIP SUNCREEN DAN RAJIN REAPPLY SUNSCREEN

Nah ini penting banget, karena fungsinya dia kan meregenerasi kulit yaa jadi retinol tuh bikin kulit lebih sensitif sama yang namanya sinar matahari. Sinar matahari juga bisa bikin produknya kurang efektif. Jadi JANGAN PERNAH SKIP YANG NAMANYA SUNSCREEN. Kalau bisa juga pakai retinol waktu malam aja 

• Sabar, karena semua butuh proses tidak ada yang instan 

Ini juga wajib banget diingat, walaupun retinol ini sudah diakui kalau misalkan ini tuh ingredients paling muantap buat anti aging dia juga butuh waktu untuk menunjukkan hasil. Untuk retinol sendiri membutuhkan waktu 6-12 minggu ada juga yang bilang 3-6 bulan untuk menunjukkan hasil nyata dari produk tersebut. Jadi kalau kamu baru pakai seminggu udah kesel karena nggak menunjukkan hasil bekas jerawat atau mukamu nggak cerah, tak tutuk loh kamu (re: aku pukul loh kamu).  

Kapan saya bisa mulai menggunakan ingredients tersebut ?